Hari ini sedikitnya 5 sekolah yang disasar yakni SMA Negeri 1 Denpasar, SMAN 2, SMAN 3, SMA Dwijendra, dan SMA Saraswati Denpasar.
"Kalau total siswa yang sudah kita tes, totalnya mencapai 1.250 siswa. Kita melakukan pemeriksaan ini dengan sistem acak," ujar Kepala Seksi Pemberdayaan Masyarakat BNN Kota Denpasar, I Gusti Agung Putra Wijaya, di sela tes urine di SMAN 1 Denpasar.
Namun petugas BNN enggan mempublikasikan hasil tes urine ini karena sifatnya rahasia. Jika ada yang positif narkoba, BNN akan berkoordinasi dengan pihak sekolah untuk melakukan pembinaan terhadap pelajar yang bersangkutan.
Follow @Beritambah
Tak hanya pelajar, BNN juga menyasar pekerja tempat hiburan, panti pijat serta instansi pemerintah dan swasta untuk diperiksa urinenya. Tes urine ini dilakukan secara berkala untuk menekan jumlah pengguna narkoba di Bali.