Acara yang dimulai dengan jalan kaki dari halaman parkir kantor Bupati Kendal itu, berakhir di alun-alun Kota Kendal. Di alun-alun, yang terletak di tepian jalan pantura Kendal itu, massa yang membawa spanduk dan kertas bertuliskan Stop HIV/AIDS, secara bergantian melakukan aksi.
"Kita harus menjauhi virus HIV/AIdS. Sebab sangat membahayakan. Tapi kita jangan menjauhi orang yang terkena virus HIV/AIDS, karena mereka adalah manusia dan butuh sosialisasi untuk kesembuhannya," kata Abdul Latif, mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (Stikes) Kendal.
Ia menyerukan, harus ada kepedulian dari masyarakat untuk mencegah menularnya virus HIV/AIDS. Untuk itu, masyarakat diimbau jangan menggunakan narkoba dan melakukan hubungan seks bebas.
"Seks bebas dan narkoba, bisa menularkan virus HIV/AIDS. Jauhi dua hal itu dan lakukan pola hidup sehat," tambahnya.
Sementara itu, asisten sekretaris KPA Dewi Fatma menjelaskan aksi yang dilakukan ini bertujuan untuk menyadarkan masyarakat akan bahaya HIV/AIDS. Untuk itu, diperlukan kerja sama semua pihak. Baik pemerintah maupun masyarakat.
"Aksi kami lakukan di pinggir jalan Pantura Kendal, tepatnya di alun-alun, supaya masyarakat tahu akan bahaya virus HIV/Aids," jelasnya.