Foto itu sempat menjadi perbincangan hangat masyarakat di samping kasus kecelakaan mobil yang dikemudikannya.
Namun Novi tidak akan memperpanjang masalah penyebaran foto itu, dia pun memaafkan pelaku pemotretan dan penyebar foto itu. Namun Novi meminta agar masyarakat menghapus foto-foto itu.
"Saya tidak akan menuntut pelakunya, saya memaafkan mereka. Tapi saya minta kepada masyarakat Indonesia yang punya foto-foto tersebut untuk menghapusnya," ujar Novi saat jumpa pers di Bloeming, FX Plaza, Senayan, Jakarta, Senin (12/11).
Novi dalam foto itu tampak setengah sadar hanya mengenakan bra dan hotpants. Saat ditangkap, diduga tengah dalam pengaruh narkoba. Dia diamankan setelah mengemudikan kendaraan dengan tanpa kontrol.
Semula Novi sendiri tidak tahu beredarnya foto-foto itu. Namun akhirnya pengacaranya, Kris Sam Siwu, menyampaikan saat dirinya masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Polri.
"Saya sudah lihat fotonya. Saya dikasih lihat sama mas Kris pas saya di rumah sakit karena saya kan gak boleh pegang handphone saat itu," pungkasnya.