Covacci mengatakan, dia sedang berjalan-jalan di pantai ketika kakinya menendang sebuah benda aneh.
"Bola mata itu masih segar, sangat segar. Bola mata itu masih berdarah dan berada di dalam sebuah kantong plastik," kata Covacci.
Penemuan bola mata berwarna biru itu menimbulkan pertanyaan soal dari mana asal bola mata misterius itu.
Para ahli masih mencoba mereka-reka asal bola mata itu. Mereka menyimpannya di dalam lemari es sehingga bisa dianalisis di Pusat Penelitian Kehidupan Liar dan Ikan Florida, di St Petersburg.
Juru bicara pusat penelitian, Carli Segelson, mengatakan, kemungkinan besar bola mata itu berasal dari hewan air.
"Kemungkinan mata ini berasal dari seekor cumi-cumi raksasa, seekor paus, atau jenis ikan besar lainnya," kata Segelson.