Memang penggunaan teknologi VoIP ini bukanlah satu hal yang baru lagi, karena Skype atau aplikasi lain sejenis telah menggunakannya sejak beberapa tahun lalu. Namun, yang menjadi pemikiran utama adalah Facebook mempunyai jutaan pengguna dan apabila mereka merilis fitur baru ini, maka dapat dipastikan berapa banyak orang akan menggunakan aplikasi tersebut daripada aplikasi lainnya.
Namun, seperti dilansir Cnn (16/01), Facebook tidak sembarang mengumbar layanan VoIP mereka. Hanya mereka yang telah menginstal Messenger sajalah yang dapat menikmati layanan tersebut. Dalam artian, layanan VoIP dapat berfungsi antara dua orang yang keduanya telah menginstal Messenger di dalam perangkatnya.
Tentunya, hal ini merupakan hal yang cukup menggembirakan karena dengan menggunakan layanan VoIP, maka segala aktivitas komunikasi akan terhitung gratis, hanya akan terpangkas pada paketan layanan datanya saja.
Kabar yang beredar mengatakan bahwa rencananya Facebook akan mencoba memberikan update berupa layanan VoIP ini untuk pengguna iPhone baru ke semua perangkat berbasis apapun.
Dalam hal ini, Facebook akan berdiri pada posisi netral, jadi semua pengguna perangkat mobile berbasis iOS, Android, Windows Phone, BlackBerry bahkan Ubuntu dapat menikmati layanan tersebut.