Karena itu, selama memimpin ibu kota, pria yang akrab disapa Jokowi ini berupaya terus melakukan pelbagai perbaikan terhadap jajarannya.
"Saya enggak menutup adanya kejelekan, baik mengenai masalah tata ruang, kawasan kumuh, pelayanan publiknya, tidak saya tutupi, saya malah ingin hal-hal seperti itu terungkap," kata Jokowi usai salat Jumat di Balai Kota Jakarta, Jumat (21/12).
dengan kritik dan komentar dari warga maupun pihak-pihak lainnya, Jokowi mengaku akan segera melakukan perbaikan. Tidak hanya itu, untuk mengukur kesuksesan pelayanan publik, Jokowi menerapkan sistem indeks government service.
"Nanti tahun depan saya kira kita akan lakukan yang namanya indeks government service. Itu kalo di swasta kaya customer satisfaction indeks, ini penting sekali juga untuk mengukur bagaimana kepuasan pelanggan, kepuasan masyarakat terhadap pelayanan yang ada di dinas-dinas, kantor-kantor yang ada di wilayah Jakarta ini,' ungkapnya.
Jika dari hasil hasil indeks government service ditemukan ada lembaga pemerintah yang memiliki performa buruk, Jokowi langsung melakukan pencopotan.
"Ya tidak dipecat lah, dicopot," ucapnya.