Dalam pertandingan tersebut, penyerang kelahiran Mesit itu menyumbang satu assist dan satu gol.
Pada 13 menit babak pertama, pemain Anderlecht Milan Jovanovic sempat berhadapan satu lawan satu dengan Christian Abbiati. Sayang, bola masih dapat dihalau kaki sang penjaga gawang.
Rosaneri tampil lebih efektif. Babak kedua belum baru dimulai, El Shaarawy langsung tampil cemerlang. Umpan silang De Sciglio disambut dengan tembakan volley. Bola mengalir keras ke pojok kanan gawang.
Dua petaka beruntun diterima Anderlecht, dimulai pada menit ke-70. Damir Skovina coba menggagalkan usaha El Shaarawy mencetak gol. Sebagai orang terakhir pertahanan, Skovina lantas menerima kartu merah.
Umpan silang Riccardo Montolivo disambut sempurna oleh Philippe Mexes. Tendangan saltonya mengarah tepat ke pojok gawang.
Namun, wakil Belgia tak lantas kehilangan asa. Pemain pengganti, Tom de Sutter berhasil menaklukkan Abbiati dari jarak dekat. Sebuah gol yang mendongkrak semangat Anderlecht.
Anderlecht langsung membombardir pertahanan AC Milan. Sayang, pertahanan menyisakan ruang berlebih hingga kembali kebobolan. Umpan matang El Shaarawy dilanjutkan Alexandre Pato menjadi gol pada masa injury time.