Shiu, salah satu pekerja di rumah potong hewan, mengatakan dirinya gemetar ketika melihat mata si banteng berkaca-kaca. Pekerja rumah potong itu terkejut ketika tiba-tiba banteng berlutut dan menangis sebelum diantar ke tempat pemotongan.
Pekerja rumah potong terus berusaha untuk menarik banteng ke tempat pemotongan. Tapi selalu gagal. Banteng justru menangis dan tidak bergerak dari tempatnya.
Menyadari kalau bentang tak ingin dipotong, petugas akhirnya membatalkan rencanya. Para pekerja kemudian memutuskan untuk mengumpulkan dana untuk membeli banteng jantan itu. Untuk kemudian diserahkan kepada para biarawati dari sebuah kuil di dekat tersebut. Para pekerja menyerahkan banteng itu untuk dipelihara.
Menurut pekerja tempat pemotongan hewan, ketika mereka memutuskan untuk tidak memotong banteng, makhluk tersebut berdiri dan mengikuti mereka. Subhanallah.