|
BERITA |
OLAHRAGA |
HUMOR |
SEKS |
RAMALAN BINTANG |
Lazio yang termotivasi untuk menyamai poin Juve di klasemen bermain ngotot di babak pertama. Mereka juga sempat memimpin 1-0 melalui gol Sergio Floccari pada menit ke-10. Gol bermula dari crossing Cristian Ledesma yang disambut sundulan Floccari, yang lepas dari kawalan.
Tertinggal, Palermo mencoba bangkit. Serangan mereka beberapa kali membahayakan pertahanan Lazio. Pada menit ke-13, tendangan Jasmin Kurtic bisa diblok. Pada menit ke-21, giliran Salvatore Aronica yang melewatkan peluang.
Lazio juga tetap berusaha menggandakan keunggulan, tapi upaya mereka selalu gagal karena para pemain belakang Rosanero bermain lebih disiplin. Alhasil, tak ada gol lagi tercipta hingga babak pertama berakhir.
Pada babak kedua, Palermo tak ingin dipermalukan di hadapan pendukung mereka sendiri. Mereka mengambil inisiatif serangan dan bermain lebih ofensif ketimbang di babak kedua.
Akhirnya pada menit ke-70, Arevalo Rios berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1. Gol berawal dari Rios yang muncul dari belakang untuk memotong umpan silang Andrea Dossena di depan gawang Lazio. Kemudian, dia langsung mengarahkan bola ke gawang tim tamu, dan tak bisa dihalau kiper Federico Marchetti.
Belum sempat bangkit, lagi-lagi gawang Biancoceleste kebobolan semenit kemudian. Adalah Paulo Dybala yang memanfaatkan umpan sang kapten, Fabrizio Miccoli untuk membawa Palermo memimpin 2-1.
Lazio berusaha menyamakan kedudukan, dan berhasil ketika pada menit ke-83, bek pengganti Ezequiel Munoz melakukan pelanggaran kepada Sergio Floccari di kotak terlarang. Hernanes yang dipercaya menjadi algojo mampu menuntaskan tugasnya dengan baik sekaligus membuat kedudukan menjadi 2-2. Skor ini bertahan hingga wasit meniup peluit panjang tanda laga usai.
Dengan hasil ini, Lazio naik ke posisi kedua dengan mengantongi nilai 43, hanya tertinggal 2 poin dari pemimpin klasemen sementara, Juventus, yang baru bermain setelah pertandingan ini. Namun, Napoli yang posisinya diambil Lazio belum memainkan pertandingan.
