|
BERITA |
OLAHRAGA |
HUMOR |
SEKS |
RAMALAN BINTANG |
Pedagang tersebut menjajakan dagangannya, baik di jalan protokol seperti di seputaran dekat area Balai Kota Bogor di depan Istana Bogor, Senin (24/12) malam.
Selain itu, juga di dekat gereja, seperti di depan Gedung DPRD Kota Bogor Jalan Kapten Muslihat, yang berhadapan dengan Katedral.
"Saya coba peruntungan mulai berjualan terompet malam ini, hingga dagangan bisa terjual sampai menjelang Tahun Baru nanti," kata Udin, pedagang terompet yang mangkal di depan gedung DPRD.
Ia mengaku karena musim hujan sering turun, dagangannya sudah mulai dijual sepekan sebelum malam pergantian tahun. "Lumayan, malam ini sudah ada beberapa yang terjual, meski belum banyak," katanya.
Sedangkan Mansur, pedagang terompet lainnya, yang ditemui di seputaran Air Mancur juga mengaku lebih awal menjual dagangan terompetnya agar dapat meraih untung lebih baik ketimbang tahun sebelumnya.
"Dagang terompet sebenarnya sampingan saja, memanfaatkan menjelang Tahun Baru, mudah-mudahan tahun ini rezekinya bagus," katanya.
Ia mengaku menjual terompet ukuran sedang pada kisaran Rp10 ribu hingga Rp15 ribu.
