Pada menit ke-16, Liverpool memperoleh peluang pertama mencetak gol. Menerima umpan matang dari Joe Cole, tembakan Jonjo Shelvey masih menyamping tipis dari gawang Young Boys. Liverpool gagal membuka skor pertandingan.
Akan tetapi, pada menit ke-32, publik Anfield bergemuruh. Sundulan Shelvey memanfaatkan umpan Suso berbuah gol pembuka yang bertahan hingga turun minum.
Setelah jeda, tim tamu berhasil membuat skor kembali sama kuat, 1-1. Gol bagi Young Boys dicetak striker andalannya dari Argentina, Raul Bobadilla, pada menit ke-52. Umpan Alexander Farnerud dikontrol Bobadilla dengan lututnya sebelum melepaskan tendangan yang tak mampu dihentikan Reina.
Sekitar 20 menit berselang, Liverpool kembali mampu mencetak gol. Adalah Cole yang menancapkan namanya di papan skor setelah memanfaatkan umpan matang Steven Gerrard.
Dua menit sebelum bubaran, Young Boys secara mengejutkan mampu mencetak gol penyeimbang. Tembakan keras Elsad Zverotic bersarang di jala Liverpool tanpa bisa dihentikan Reina.
Skor 2-2 bertahan saat peluit panjang berbunyi. Bagi Liverpool, hasil ini belum memastikan langkah lolos ke dari penyisihan Grup A Liga Europa. Pimpinan klasemen masih dipegang Anzhi dengan nilai 10, sementara Liverpool mengoleksi 7 poin, sama dengan nilai Young Boys. Juru kunci ditempati Udinese dengan 4 poin.